Flowchart

   [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA]


FLOWCHART

1. Sensor Water Level Mendeteksi Ketinggian Air

Sensor water level membaca kondisi tinggi-rendahnya air pada waterbank. Tegangan output sensor kemudian dibandingkan dengan tegangan referensi (Vref) melalui rangkaian komparator.

a. Saat Air > 70% (Kondisi Penuh)

  • Tegangan input sensor (Vin) menjadi lebih besar dari Vref.
  • Op amp menghasilkan output yang membuat transistor aktif (VBE > 0,6 V) sehingga relay menutup (close).
  • Buzzer menyala sebagai indikasi bahwa tangki sudah penuh dan tidak perlu pengisian tambahan.

b. Saat Air < 70% (Kondisi Belum Penuh)

  • Tegangan sensor (Vin) lebih kecil dari Vref.
  • Transistor dalam kondisi cut-off (VBE < 0,6 V) sehingga relay tetap terbuka (open).
  • Buzzer mati menandakan air masih normal dan belum mencapai batas atas.

2. Touch Sensor untuk Kontrol Manual Pompa

Setelah kondisi air diketahui, sistem menyediakan kontrol manual melalui touch sensor untuk menghidupkan atau mematikan pompa secara langsung.

a. Saat Ada Sentuhan (Touch Terdeteksi)

  • Output sensor berubah menjadi HIGH.
  • Transistor aktif (VBE > 0,6 V), relay menutup, dan pompa menyala.

b. Saat Tidak Ada Sentuhan

  • Output sensor tetap LOW.
  • Transistor tidak aktif (VBE < 0,6 V), relay terbuka, dan pompa berhenti.

 








Komentar

Postingan populer dari blog ini